
Dari Pagi Hingga Malam Di Taman
Pagi ini aku didatangi gerimis
aku termangu dekat taman
mengintip kumbang-kumbang
memuji warna rama-rama
Aku menunggu matahari mendaki tinggi
memercikkan cahayanya
melukis wajah cinta
pada jendela kaca.
Aku mengukir kesepian
dengan airmata
bagi membilang usia
Aku rasa akan sedu-sedunya
pada bunga-bunga yang sedang mekar
Rambulan itu masih tetap setia
mengunjungi pada hari perjanjian kita
mereka menulis dugaan –dugaan abad
Jum! mari masuk, kita sudah terlambat
dari pagi hingga malam di taman.
Taman Delima 2, Kluang
21 Februari 2010.
Pagi ini aku didatangi gerimis
aku termangu dekat taman
mengintip kumbang-kumbang
memuji warna rama-rama
Aku menunggu matahari mendaki tinggi
memercikkan cahayanya
melukis wajah cinta
pada jendela kaca.
Aku mengukir kesepian
dengan airmata
bagi membilang usia
Aku rasa akan sedu-sedunya
pada bunga-bunga yang sedang mekar
Rambulan itu masih tetap setia
mengunjungi pada hari perjanjian kita
mereka menulis dugaan –dugaan abad
Jum! mari masuk, kita sudah terlambat
dari pagi hingga malam di taman.
Taman Delima 2, Kluang
21 Februari 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar